SCOUTING FOR BOYS
MEMANDU UNTUK PRAMUKA
Dosen Pembimbing:
H. ARIF EKO WAHYUDI, S.E., M.M
Disusun Oleh :
WENI MARINA ( D97216090 )
TAHUN PELAJARAN 2017
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
SURABAYA
BAB I
KETERAMPILAN KEPRAMUKAAN
Para pramuka tahu bagaimana cara hidup di dalam rimba.
Mereka tahu bagaimana menjaga kesehatan. Mereka kuat berani dan sanggup
menghadapi bahaya
YANG DIKERJAKAN OLEH PRAMUKA
·
Hidup
di alam terbuka : Hidup di alam terbuka ciptaan Tuhan bukit dan pepohonan,
binatang, dan lautan. Mempunyai tenda sendiri, memasak dan mengadakan
penyelidikan sendiri.
·
Kesatriaan
: Kehormatan, setia kepada Tuhan, sopan santun, suka menolong, menabung,
melatih menggunakan senjata.
·
Menyelematkan
hidup : Ia harus kuat, sehat, serta aktif.
·
Cintailah
tanah airmu :Melakukan pramuka dengan semangat, akan menyiapkan diri menjadi
warga Negara yang utama, patriot yang sejati yang wajib dimiliki oleh setiap
anak.
MENJADI
PRAMUKA
·
Ujian
calon pramuka
·
Darma
pramuka : Dasa darma mengandung ketentuan moral dan berjanji untuk menepatinya.
·
Janji
pramuka : Berlatih kepramukaan memberi kewajiban kepada kamu dan aku percaya
bahwa kamu akan berbuat untuk menepati janji pramuka (trisatya)
·
Tanda
dan salam pramuka : Dalam gerakan pramuka, salam pramuka menggunakan lima jari
untuk pancasila dan tiga jari untuk mengingat janji pandu trisatya gerakan
pramuka
·
Pelantikan
pramuka : Calon memberi hormat, menirukan mengucapkan janji pramuka (trisatya).
Pembantu pramuka menyematkan topi dan tanda-tanda pramuka di seragamnya, serta
memberikan tongkat.
·
Pakaian
seragam pramuka
1. Topi dari kain drill meilndungi dari
matahari dan hujan
2. Tali sepatu ditalikan melingkari topi
dari muka ke belakang
3. Setangan leher untuk membalut luka,
atau tali
4. Celana pendek untuk bekerja keras,
memanjat, berkemah
5. Kaos kaki panjang
6. Sepatu biasa memungkinkan masuknya
udara
7. Tongkat pramuka untuk membuat tandu,
mengundurkan orang banyak, melompati parit, membuat jembatan sederhana
REGU
PRAMUKA
·
Sistem
beregu : Tiap regu beranggotakan enam sampai delapan orang. Tujuan memberi
tanggungjawab penuh kepada setiap anak.
·
Pemimpin
regu : Pemimpin bertanggung jawab atas kecakapan serta kerajinan anggota regu.
Bermain bersama dan mendukung pemimpinnya untuk kehormatan serta kesuksesan.
Pemimpin sama pandainya dengan pramuka lain. Memiliki semangat dan tidak putus
asa.
·
Tanda-tanda
regu : Setiap regu diberi nama binatang yang di wilayahnya. Memiliki bendera
kecil. Seorang pramuka pandai membuat tanda jejak dalam hutan.
·
Permainan
1. Pramuka berjumpa dengan pramuka
2. Perdebatan
3. Permainan sandiwara
4. Lagu-lagu pramuka
5. Tarian pramuka
BAB
II
HIDUP
DI ALAM TERBUKA
·
Penyelidikan
1. membaca peta, harus pandai
memperhatikan dan mengingat segala yang dilihat.
2. Menggambar peta denah
3. Tujuan menyelidiki
·
Mendaki
gunung : Harus mengawasi arah dengan petunjuk matahari dan kompas,
memperkirakan arah perjalanan.
·
Patrol
: Dalam regu mereka menyebar agar melihat lebih luas. Maka, mereka tak dapat
ditangkap secara bersamaan apabila diserang musuh. Jika di depan hilang maka dia harus buat tanda yang
dapat dipahami anggota belakang.
·
Kegiatan
malam : Pada malam hari lebih percaya pada telinga daripada mata. Hidung sangat
berguna untuk mencium sesuatu. Para pramuka saling berdekatan satu sama lain
daripada di siang hari.
·
Menemukan
jalan
1. Jangan bingung jika tersesat
2. Memperhatikan arah
3. Menggunakan tanda-tanda
4. Menggunakan kompas
·
Mendapatkan
utara
1. Dengan matahari
2. Dengan pertolongan bintang-bintang
·
Pengetahuan
tentang cuaca : Setiap pramuka harus dapat membaca cuaca baik, hujan, angin.
Menurut warna langit, awan, embun, matahari.
PRAMUKA
BAHARI DAN PRAMUKA DIRGANTARA
·
Perahu
penolong : Banyak pramuka yang menjadi pramuka bahari dan belajar tinggal di
kapal. Mereka siap untuk berangkat dan mempertaruhkan hidupnya untuk menolong
orang lain.
·
Berenang
: jika ingin jadi pramuka sejati, belajarlah berenang sehingga dapat menolong
siapa saja yang memerlukannya.
·
Menjelajah
dengan kapal : latihan yang baik sekali jika suatu regu membawa perahu dan
menyelidiki sungai. Melakukan perjalanan di daerah dan berkemah seperti
perkemahan pengembara. Sekaligu menikmati pengalaman di laut dan pandai
berenang.
·
Pramuka
dirgantara
·
Permainan
di laut
1. Penyelundup di malam atau siang hari
2. Menangkap ikan paus
TANDA-TANDA
DAN ABA-ABA
·
Telegram
yang tersembunyi
·
Tanda
dengan api : para pramuka menggunakan asap api di siang hari, dan nyala api di
malam hari.
Tiga
hembusan asap : teruskan
Hembusan
asap kecil berurutan : berkumupul kemari
Asap
tebal : berhenti
Asap
kecil berganti-ganti : bahaya
·
Tanda
dengan bunyi : di Amerika saat perang, kapten clowy membunyikan pekuit dengan
hembusan pendek atau panjang dalam alphabet morse. Sedangkan di Afrika, memberi
tanda dengan memukul gendering.
·
Aba-aba
dapat menggunakan dengan kata perintah, dengan peluit, dengan tangan, dan
bendera.
·
Tanda
dengan peluit dan bendera
Arti
tanda peluit :
1. Hembusan panjang : diam, bersiap,
perhatian
2. Hembusan panjang terus menerus :
pergilah, maju terus, meluas, menyebar
3. Hembusan pendek dan panjang
berganti-ganti : bahaya, awas, pergi ke pos
4. Tiga hembusan pendek diikuti panjang
oleh Pembina : para pemimpin regu, kemari
Arti bendera
1. Bendera dilambaikan beberapa kali :
tidak
2. Bendera dipegang tinggi : memencarlah,
berjalan terus
3. bendera di pegang tinggi dan
dilambaikan beberapa kali : berkumpul kemari
BAB
III
PIONEERING
·
Membuat
simpul : setiap pramuka harus dapat membuat simpul. Simpul yang benar adalah
tidak dapat lepas. Simpul bisa dari tali, rami, bamboo, rotan.
·
Membuat
gubuk : seorang pramuka harus pandai membuat bivak (gubuk) untuk berlindung di
malam hari. Berbaringlah dengan kaki ke arah api.
·
Menebang
pohon : bertujuan baik. Tidak dapat membahayakan diri sendiri. Cara menebang :
bersihkan ranting, atur jarak agar pohon tidak tersangkut, buat dua buah
keratan, maka pohon akan roboh ke arah itu.
·
Membuat
jembatan : terbuat dari bahan di tempat tersebut. Macam-macam jembatan :
jembatan dari tiga utas tali, dari tongkat membentuk V, rakit. Membuat jembatan
simpul harus kuat.
·
Ukuran
badan sendiri : setiap pramuka harus tahu ukuran badannya terdiri panjang
hasta, pergelangan tangan, jari-jari, denyut jantung, langkah kaki, berjalan,
lari.
·
Mengukur
tinggi dan jarak : jika ingat ukuran tubuh maka dengan mudah mengukur benda
lain. Mengkur jarak dengan mengukur lamanya berjalan dan kecepatannya. Pramuka
harus dapat mengukur tinggi sebuah tanggul, rumah, pohon, Menara, bukit, atau
gunung dengan berjalan dan berhitung berapa langkah.
PERKEMAHAN
·
Kenikmatan
: seorang pramuka sejati, perkemahan tidak ada “kerja kasar”, mengetahui
bagaimana cara mengurus sendiri dan membuat merasa nyaman. Penuh dengan akal,
menghadapi kesulitan, dapat menemukan jalan keluar.
·
Tanah
: dalam mencari berkemah pergi ke gunung, sungai, harus dapt izin untuk
mengadakan perkemahan. Cari tempat paling kering dan banyak perlindungannya.
Air untuk minum yang lancar.
·
Alat perkemahan
: terdiri tenda, perlengkapan individu, kayu, alat dapur,
·
Pemeliharaan
kebersihan perkemahan : membuktikan bahwa yang menggunakan adalah suatu regu,
tidak meninggalkan dalam keadaan kotor, tidak meninggalkan apapun, ucapan
terima kasih kepada pemilik tanah.
MEMASAK
DI PERKEMAHAN
·
Memasak
dengan rumput kering : ambil sebuah kotak. Temple dasar dengan koran yang cukup
tebal. Kemudian masukkan rumput kering atau koran ke dalam kotak. Temple semua
padat-padat dengan tempat tengahnya untuk menempatkan pancimu. Masukkan panci
penuh makanan dan segera mendidih.
·
Membuat
roti : mencampur terigu, garam, gula soda kue. Macam-macam kue yang dapat
dibuat : roti pan, untir-untir, dengan tungku.
BAB
IV
MENGIKUTI
JEJAK
·
Memperhatikan
tanda : seorang pramuka dalam pengintaian harus memperhatikan hal-hal dan
tanda-tanda kecil serta mengambil kesimpulan artinya.
·
Perincian
seseorang : memperhatikan bentuk wajah agar dapat mengenal kembali,
memperhatikan karakter berdasarkan memakai topi.
·
Tanda
di sekitar mayat : terdiri letak mayat, sekitar tidak boleh diinjak-injak,
bekas sidik jari, tanda lain seperti gigi, dan di sekitarnya.
·
Bagian
daratan : harus memperhatikan benda-benda dari dekat, sehingga mampu
menggambarkan dengan tepat.
·
Menggunakan
mata : seorang pramuka harus dapat melihat ke depan, samping, belakang. Agar
mengetahui gerak musuh tak terduga.
MENGIKUTI
JEJAK
·
Jejak
manusia : harus dapat membedakan jejak seseorang dengan oranglain menurut
besarnya, bentuknya, pakunya, dan sebagainya.
MEMBACA
TANDA-TANDA ATAU DEDUKSI
·
Menghubungkan
tanda jejak dengan lain : memperhatikan secara rinci, membuat pembuktian agar
jejak tersebut nyata dan benar.
·
Contoh
deduksi : membaca buku, mengenal kata-kata. Seorang pramuka terlatih melihat
tanda-tanda kecil dan jejak-jejak.
BAB
V
MENGINTAI
·
Menyembunyikan
diri : saat memperhatikan binatang buas dengan cara mengendap, merangkak tanpa
dilihat atau diciumnya. Menangkap penjahat dengan cara menyamar seperti orang
biasa tanpa harus memakai seragam polisi. Dalam perang, usahakan pakaian dan
lingkungan sekitar warnanya sama, gerakan perlahan, tidak berbunyi, tidak
menurut arah mata angina, menyamar.
·
Belajar
mengintai : para pramuka akan melihat dan memperhatikan latar belakang dari
warna pakaian, penyamaran, dan gerak-geriknya.
·
Permainan
mengintai : pramuka melakukan permainan pengintai seperti berlari membawa
berita, mengintai kijang, merebut bendera, menghadang, mengintai dan memberi
laporan, laba-laba dan lalat.
BINATANG-BINATANG
·
Binatang
buas : babi hutan jantan adalah binatang paling pemberani. Dia adalah raja
rimba sesungguhnya punya kepala yang besar, gigi taringnya mengkilat. Seekor
harimau pun menggeram dan cepat melarika diri.
·
Burung
: seorang pramuka sejati, suka mengintai burung dan memperhatikan apa yang
diperbuat. Seperti mengerami telur sampai menetas, mengajar anak mereka mencari
makan sendiri, dan terbang.
·
Reptilia
: seorang pramuka harus tahu jenis ular, sebab masih banyak hutan terdapat
ular. Ular tidak suka berjalan di tempat kasar. Ular berbisa mempunyai dua
taring panjang. Bisa ular tidak berbahaya jika ditelan.
·
Ikan :
menangkap ikan memberi banyak manfaat dalam kepramukaan. Memancing harus
dikerjakan dengan sabar, tersenyum, dan santai. Maka akan mendapat lauk yang
diharapkan atau sebagai eksperimen.
·
Serangga
: lebah dapat dijadikan contoh bagi masyarakat, mereka hormat kepada ratu
mereka dan membunuh lebah yang tidak bekerja. Serangga yang dapat dimakan
seperti belalang besar, semut pengganti garam.
TUMBUH-TUMBUHAN
·
Pohon
dan daunnya : seorang pramuka harus mempunyai daun dari setiap jenis pohon, dan
mempelajari bentuk setia jenis pohon. Mereka tak pernah merusak pohon. Mereka
menebang pohon karena alasan baik, akan tetapi mereka menanam dua pohon baru
setelah menebang satu pohon.
·
Tumbuhan
yang dapat dimakan : seperti kenari, umbi, kulit kayu, dedaunan. Jenis gandum,
macam rerumputan, jenis lumut yang boleh dimakan. Tanaman rempah untuk
pengobatan.
·
Memperhatikan
tumbuhan : mempelajari bentuk serta sifat pohon di musim panas atau hujan,
menyelidiki pertumbuhan tanaman, jenis tumbuhan liar yang dapat dimakan.
BAB
VI
BAGAIMANA
SUPAYA KUAT
·
Kewajiban
bertubuh kuat : pepatah pramuka mengatakan “jangan katakana mati sebelum benar-benar
mati”, mereka memutuskan untuk sehat dan kuat.
·
Olahraga
: ada 6 olahraga untuk kesehatan yaitu kepala, rongga dada, perut, batang
tubuh, kaki, dan jari kaki
·
Hidung
: pramuka harus menggunakan penciumannya dengan baik, supaya menemukan musuh di
malam hari.
·
Telinga
: seorang pramuka harus dapat mendengar dengan baik. Hindari membersihkan
dengan alat pembersih, karena selaput telinga sangat tipis.
·
Mata :
pramuka harus memiliki penglihatan yang baik, dapat melihat jarak jauh,
mengenal warna, dan sebagainya.
·
Gigi :
rajin merawat gigi merupakan rajin menjaga kesehatannya.
·
Kuku :
semua pramuka setiap minggu kuku harus dipotong agar tidak tekanan sepatu.
KEBIASAAN
MENYEHATKAN
·
Jaga
kebersihan : belajar menjaga kesehatan sendiri. Apabila tahu cara menjaga
kesehatan, tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli obat”.
·
Jangan
merokok : setiap pramuka tahu, bahwa merokok merusak alat penglihatan dan
penciuman, yang sangat penting melakukan pengintaian.
·
Jangan
minuman keras : minuman keras tidak akan membuat seorang menjadi kuat namun
sebaliknya. Ada pepatah : “minuman keras membuat orang menjadi lemah”.
·
Bangun
pagi : dengan bangun pagi akan mempunyai lebih banyak waktu untuk bermain.
“lekas tidur dan lekas bangun. Membuat orang sehat, kaya dan bijaksana”.
·
Tersenyumlah
: tertawalah sebanyak mungkin, saat mengalami kesulitan, tersenyumlah. Seorang
pramuka diwajibkan untuk selalu tersenyum setiap waktu.
MENCEGAH
PENYAKIT
·
Bibit
penyakit dan memberantasnya : benih-benih penyakit dari tempat gelap, basah,
kotor, dari tempat sampah, selokan,sisa makanan busuk. Maka jagalah kebersihan
perkemahan, kamar serta baju bersih, kering, kena matahari dan udara, jauhkan
dari tempat busuk, jangan meludah, tidur di udara yang segar.
·
Makanan
yang baik : seperti olahraga teratur juga makanan buah-buhan, sayuran, ikan,
telur, kacang-kacangan, dan susu dengan sedikit daging atau tanpa daging.
·
Pakaian
: pakaian yang baik dari bahan wol karena nyaman dan cepat kering. Jika dari kapas
tidak baik karena mudah basah dan mudah masuk angin. Seorang pramuka harus
berseatu untuk melindungi kaki. Memakai harus sesuai dengan ukuran kaki. Kaki
tetap dijaga kering agar tidak basah dan tidak mudah luka.
·
Bentuk
barisan :apabila dilaksanakan dengan benar, latihan barisan dengan bergerak
cepat dan teratur, membuat para pramuka tegak, tangkas serta cepat.
Menghilangkan kebiasaan buruk membungkuk dengan banyak olahraga dan latihan
barisan.
BAB
VII
DISIPLIN
DIRI SENDIRI
·
Kehormatan
: kehormatan adalah sesuatu yang suci. Tidak akan berbuat tidak terhormat
seperti mengatakan tidak benar, dan menipu orang lain.
·
Kepatuhan
dan ketertiban sama pentingnya dengan keberanian bagi seorang pramuka dan
prajurit.
·
Keberanian
: orang yang berani akan mencebur dirinya tanpa ragu. Jika menghadapi bahaya,
jangan melihat saja. Tapi terjunlah dengan berani dari yang diperkirakan
sebelumnya.
·
Kegembiraan
: jika melaksanakan tugas dengan senang hati, pekerjaan menjadi kesenangan bagi
diri sendiri. “barangsiapa membawa kegembiraan hidup bagi orang lain, ia akn
mendapat dirinya sendiri bahagia”.
MEMPERBAIKI
DIRI
·
Agama
: mencintai dan mengabdi kepada Tuhan serta sebarkan cinta kasih dan mengabdi
sesame manusia.
·
Hemat
: untuk menjadi kaya, harus hemat, menabung, tidak banyak mengeluarkan uang.
Mencari uang disertai dengan kejantanan, kerja keras, dan sederhana.
·
Cara
mencari uang : mencari pekerjaan, menanam sayuran untuk dijual, membentuk
paduan suara.
BAB
VIII
MENYELAMATKAN
HIDUP
·
Rumah
sakit kesatria St. John : rumah sakit untuk merawat orang sakit, orang miskin,
terluka, kecelakaan, dan dalam perang.
·
Kecelakaan
: memberi pertolongan pertama. Menghargai siapa pun yang menyelamatkan. Ia
adalah pahlawan. Siap untuk melakukan sesuatu saat kecelakaan terjadi.
·
Pahlawan
: orang yang menyelamatkan nyawa seseorang.
·
Penghargaan
penyelamat hidup : kepramukaan ada tanda penghargaan kepada seseorang yang
telah menyelamatkan jiwa orang lain.
MENOLONG
ORANG LAIN
·
Memberi
pertolongan pertama : mendatangkan dokter, mencegah agar tidak pingsan,
menghentikan pendarahan, memberi nafas buatan.
·
Shock
: posisikan korban shock dengan benar, longgarkan bajunya, jaga suhu badan,
tenangkan korban, cari bantuan medis, jangan beri makan dan minum.
·
Pendarahan
: menghentikan pendarahan, mencegah timbulnya infeksi, mencegah tidak terjadi
shock.
·
Nafas
buatan caranya dengan menekan udara keluar dari rongga dada kemudian memasukkan
kembali.
·
Pertologan
pertama lainnyaseperti : terbakar, usus buntu, membalut badan yang patah,
pendarahan hidung, keracunan darah, tercekik, gegar otak, pingsan, pancing
dalam kulit, ayan, pasir dalam mata, histeris, asap, digigit ular, kaki
terkilir, sengat, bunuh diri.
·
Cara
membawa orang sakit dengan cara memegang pergelangan tangan kanan pasangannya
dengan tangan kirinya.
KEWARGANEGARAAN
·
Kewajiban
pramuka sebagai warga Negara : memahami berbakti pada tanah air, harus bekerja
bersama-sama tanpa membedakan, bahu-membahu untuk tanah air,senang bersatu sama
lain. Menghindari penonjolan diri, bekerja untuk tanah air.
·
Warga
Negara sedunia : bersahabat dengan ara tetangga di seberang lautan. Dengan
adanya persahabatan , maka mencegah peperangan di masa mendatang, dan menjamin
perdamaian pribadi.
Komentar
Posting Komentar