Dialog pancasila dalam pendidikan

PANCASILA DALAM PENDIDIKAN

NAMA KELOMPOK : 
1. Samrotul Maulidyah 
2. Sri Indah 
3. Siti Saniatul Ulfa 
4. Weni Marina (ketua)
5. Nurul Hidayatul

JALAN KEGIATAN SYUTING 

1. (MC) “ Assalamualaikum. Wr. Wb. Halo semua! Kalian belum tahu kan, siapa kita? Oke. Kita dari Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah atau dikenal sebutan PGMI, kita dari kelas 3B. Nah, di video ini kita akan menampilkan tentang Pancasila dalam etika pendidikan. Simak teros yo rek!!! PANCASILA JAYA!!” ( selfi ) 
a. Menjelaskan Pancasila Etika adalah watak, adat, kesusilaan. Jadi, etika pada dasarnya dapat diartikan sebagai jiwa seseorang untuk patuh kepada aturan-aturan kesusilaan. (editor teks) Pendidikan yakni sebagai wahana membangun masyarakat yang berlandaskan pada teori, pengalaman, dan aturan sehingga tercipta tujuan memperoleh pengetahuan. (editor teks) Jadi, dapat disimpulkan etika pendidikan adalah nilai-nilai asas moral yang disepakati bersama baik pemerintah dan masyarakat untuk kebaikan bersama di lingkungan pendidikan. (editor teks) “ Oke rek, tadi kita sudah mengetahui apa pengertian dari etika pendidikan itu sendiri. Tidak sah, jika video ini tidak ada pengucapan Pancasila. Ayo, mari kita sama-sama mengucapkan Pancasila. “ (selfi) PANCASILA ( bersama 5 jejer kamera {bantuan} ) 1) Samrotul Maulidyah – sila 1 (selfi) 2) Sri Indah – sila II (selfi) 3) Siti Saniatul Ulfa – sila III (selfi) 4) Weni Marina – sila IV (selfi) 5) Nurul Hidayatul – sila V (selfi) (MC) Ya. Itulah PANCASILA. Yang diam gapapa, yang penting kalian mendengarkan kita. Hehehehe Oke selanjutnya kita ke dimensi-dimensi pendidikan dalam kehidupan manusia. Hmmm… bagaimana sih dimensi-dimensi pendidikan dalam kehidupan manusia ??? Simak rek simak (selfi)
SILA 1
MAHASISWA BERJAMAAH KETIKA RAPAT DAN BERDOA DI
AWAL RAPAT (+) Semua : (melingkar) Indah : (ketua rapat) salam.... Semua : salam. Indah : Terima kasih, sudah salam. Safa : Sstttt (jail indah) salam gundulumu.. Datang ndah, datang.. Indah : Maaf hadirin.. maksud safa.. Terima kasih sudah hadir dalam rapat ini.. -ADZANIndah : Alhamdulillah.. (sambil lihat ke langit) iya.. jadi.. Rapat kita.. tunda dulu, ayo kita berjemaaah... Semua : (Hilang meninggalkan indah)
DOSEN TETAP KBM KETIKA ADZAN (-) Diyah : Demikian presentasi saya, Wassalamu’alaikum.. Semua : (tepuk tangan) Weni/guru : Tadi, sudah siswa yang terakhir ya? Semua : Sudah bu. Weni : Iya kalian sudah mengimplementasikan media kalian dengan baik, media orisinil kalian seperti ini.. juga Baik, ke efektifan kalian dalam mengunakan sempurna, tapi ada beberapa catatan salah satu media kalian yg masih kurang... -ADZANWeni : (Melihat jam) kita tetap dikelas dulu hinga jam 13.00, Lalu sudah tidak ada mata kuliah lagi, sholat Dilakukan setelah ini selesai. Semua : Apa??? (pura-pura sakit perut, tidur, dll)
Diyah : “ya.. itulah contoh dimensi positif dan negatif dari sila I. Taatilah
agama mu jangan dustai agamamu. Selanjutnya sila ke II”
SILA 2
TOLONG MENOLONG DALAM TUGAS (+) Nurul : Hari ini, saya punya tugas untuk kalian, silahkan kalian kerjakan, ibu ingin cari angin di luar, kumpulkan setelah ibu kembali. Semua : Baik, bu... Nurul : (Meninggalkan kelas) Semua : (khusuk soal) Diyah : He, kok angel se soale? Safa : (melotot soal) weh.. lah kok jeaskan kabeh ngene se. Indah : Mati kon (ketas di tepuk ke jedat) Seh tak delok maneh bekne salah kelas, Weni : (Nggetu garapane) Safa, diyah : (Ngerti Weni nggarap, marangunu ngetuk sirahe weni Gae pulpen, kertas) Diyah : Wen nyonto. Weni : Aduh rek.. cek bantere ngeplak sirahku, keget aku! tenang rek, iki loh jawabane (ketas weni di ulur-ulur) Weni : Cepet rek, gurune teko. Nurul : (Masuk) gimana anak-anak, selesai? Yang selesai kumpulkan. Semua : (Mengumpulkan ke bangku guru) Nurul : Wih, muridku pintar semua, tapi jawabannya kok hampir semua sama ya? Semua : (Tepuk jidat, tidur di meja, sembunyi bawa kursi)
DOSEN TIDAK MENGHARGAI KARYA MAHASISWA (-) Weni/Guru : Tapi, ada beberapa catatan salah satu media kalian yang menggunakan tempel seperti ini, lalu kalian menulis di depan, apa gunanya ya media kalian? Diyah : (Nangis lebay) Weni : Ini juga bisa rusak kalo siswa SD/MI sering menekan seperti ini. Semua : (Menghancurkan barang dengan lebay, nangis lebay, semua lebay)
Indah : Yuhuu.. itulah contoh dimensi positif dan negatif dan sila II lebih
baik jadi orang berkemanusiaan dari pada tidak, selanjutnya sila ke III.
SILA 3
MAHASISWA ULANG TAHUN (+) Semua : (Asyik sibuk sendiri) Safa : Semuanya senang sendiri (rasa kecewa) aku kan ulang tahun (kepala tunduk di meja) Semua : (Mengeluarkan balon, potongan kertas, kue palsu, kado palsuuntuk safa) Happy Birthday...???
MAHASISWA DEBAT DISKUSI AKHIRNYA MUSUHAN (-) Indah : Sudah tiga bulan kita masih menerima 100 peserta dari 1000 udangan untuk peserta, apa solusi kalian hal ini? Diyah : Ayo kita adakan jemput voli, pasti ada perubahan dalam peserta. Nurul : jangan, itu butuh waktu lama lagi, acara ini sudah H-10. Weni : Masih ada hp untuk memastikan pihak ikut. Kita hubungi mereka. Diyah : Justru enak jemvol wen. Weni : Acara ini kan sudah H-10 Safa : Kita pake cara weni saja. Diyah : Apaan sih, buang pulsa tau. Nurul : Eh kamu ini.... Semua : (Rame) Indah : Stoppppp???? Semua : (Menoleh ke indah) Indah : Kau mencuri hatiku-hatiku... (dance)
Safa : Hahahaaa... itulah Indonesia. Tadi adalah contoh dimensi positif
dan negatif dari sila 3 bersatu kita teguh, bercerai kita apa? Rujukan
lagi, selanjutnya sila ke IV.
SILA 4
MAHASISWA TANYA JAWAB / MENYANGGAH /
MENAMBAHKAN (+) Weni : Baik, tadi adalah kajian tentang “cinta tak sampai” dari narasumber Dokter hewan Samrotul Maulidiyah, Yang akan dibuka 1 sesi penanya, yang mana 1 sesi penanya berisi 3 pertanyaan (tanya, sanggahan, menambahkan) asalkan jangan mengurangi ok... Nurul : (Acung tangan) “Tumbuh cinta sedikit saja, jangan diragukan, ungkapkan sebelum terlambat” Safa : (Angkat) pengakuan cinta membuat salah paham diantara dua insan, Ungkapkanlah secara matang-matang. Indah : (Berdiri) cinta itu hewan kan dokter? Diyah : Bukan, cinta itu adalah kertas kosong. Weni : Aku gak paham (geleng-geleng)


MAHASISWA MENGANTUK, SELFIE, GOSIP, SAAT KOSMA MEMBERI PENGUMUMAN (-) 
Safa/Kosma : Di hari ke 2, kita sudah tiba di puncak (muncul suara keras lalu ekspresinya bicara tanpa ada suara) 
Semua : (tidak memperhatikan karna main TTS, tidur, makan, hp an, dll)
 

Weni : Ya, itu adalah dimensi positif dan negatif dari sila ke IV. Apapun bentuk diskusi, pengumuman, rapat rumah tangga, kita harus bersikap bijaksana kepada pemimpin. Selanjutnya sila ke V.
 SILA 5
MAHASISWA BERLAKU ADIL DALAM MEMBAGI JAJAN
HINGGA KEHABISAN (+) 
Semua : (Duduk berbaris) 
Nurul : Rek, Indah kate rene 
Diyah : Iyo nggowo jajan pisan 
Indah : Rek.. ayo masuk, oh iyo njaluk a? (dikei siji-siji akhlak gak umum dewe)
Ya Allah... Hamba ikhlas (nangis lebay)

TUGAS MAHASISWA REVISI KARENA SAMA DENGAN TEMAN (-) 

Weni/Guru : Sekarang adalah pengumuman remidi, yang saya sebut namanya harap maju ke depan. 
Safa : Pasti aku gak remidi, aku ngerjakno dewe soale ( Percaya Diri ) 
Nurul : Senenge rek, aku ambek dyah nyontoh e (wajah ketakutan) 
Dyah : Iya wedi aku (khawatir) 
Weni : Indah, nurul, Dyah, safa. 
Safa : (Duduk kembali ke kursinya, kertas remidi safa di zoom oleh kamera, ekspresinya safa kaget) kok aku remidi rek? 
Indah : gapopo Safa wes jamane. 
Safa : Bu, hasil ujian saya salah apanya bu? Kenapa ikut remidi? 
Weni : Berhubung satu kelas Cuma satu anak yang benar, semuanya ikut remidi, Jadi, kertasmu itu sudah saya beri tanda merah. Dan yang ada tandanya kerjakan bersama teman yang lain, saya akhiri Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Nurul : Nah tadi sudah sila ke 5 yang terakhir dan di contoh yang negatif jangan sampai kita tidak adil kepada seseorang, keadilan dilihat
keadilan dilihat dari pemberian sesuai kemampuan. (MC ) Oke rek, semua contoh tadi semoga ada hikmah dan kekuatan dalam diri kita untuk PANCASILA. Dengan ini bahwasannya: 1. Weni 2. Dyah 3. Safa 4. Nurul 5. Indah Mengucapkan mohon maaf apabila ada kata yang kurang berkenanIhdinas Shirotol Mustaqim... Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Komentar